Bilangan Bulat Untuk Kelas VII (SMP Kelas 1)
Disini Kan Mambahas Pengertian, Soal-Soal (latihan Soal) dan Cara Mengerjakannya
Mari Kita membahas Bilangan Bulat
Bilangan
bulat adalah suatu bilangan yang terdiri atas bilangan cacah dan bilangan
negatifnya. Sedangkan untuk bilangan cacah yaitu bilangan yang diawali dari
angka 0,1,2,3,4 (maksud dari titik-titik adalah dan seterusnya sampai tak
terhingga). Negatif dari bilangan cacah yaitu -1, -2, -3, -4, ... mengapa -0
tak dituliskan?? karena -0 = 0 jadi tak dituliskan sebagai negatif bilangan
cacah.
A. BILANGAN BULAT
1. Pengertian Bilangan Bulat
Coba kalian ingat kembali materi di tingkat sekolah dasar
mengenai bilangan cacah. Bilangan cacah yaitu 0, 1, 2, 3, .... Jika
bilangan cacah tersebut digambarkan pada suatu garis bilangan,
apa yang kalian peroleh?
Seseorang berdiri di atas lantai berpetak. Ia memilih satu garis
lurus yang menghubungkan petak-petak lantai tersebut. Ia berdiri
di satu titik dan ia namakan titik 0.
Garis pada petak di depannya ia beri angka 1, 2, 3, 4, .... Jika
ia maju 4 langkah ke depan, ia berdiri di angka +4. Selanjutnya,
jika ia mundur 2 langkah ke belakang, ia berdiri di angka +2. Lalu
ia mundur lagi 3 langkah ke belakang. Berdiri di angka berapakah
ia sekarang? Di angka berapa pulakah ia berdiri, jika ia mundur
lagi 1 langkah ke belakang?
Perhatikan bahwa posisi 4 langkah ke depan dari titik nol (0)
dinyatakan dengan +4. Demikian pula posisi 2 langkah ke depan
dinyatakan dengan +2. Oleh karena itu, posisi 4 langkah ke belakang
dari titik nol (0) dinyatakan dengan –4. Adapun posisi 2 langkah ke
belakang dari titik nol (0) dinyatakan dengan –2.
Pasangan-pasangan bilangan seperti di atas jika dikumpulkan
akan membentuk bilangan bulat. Tanda + pada bilangan bulat
biasanya tidak ditulis. Kumpulan semua bilangan bulat disebut
himpunan bilangan bulat dan dinotasikan dengan
B = {..., –3, –2, –1, 0, 1, 2, 3, ...}.
Bilangan bulat terdiri atas himpunan bilangan bulat negatif
{..., –3, –2, –1}, nol {0}, dan himpunan bilangan bulat positif
{1, 2, 3, ...}.
2. Penggunaan Bilangan Bulat dalam Kehidupan Seharihari
Perhatikan Gambar 1.2. Kapal selam digunakan untuk
kepentingan penjagaan, perang, dan operasi-operasi penyelamatan.
Oleh karena itu, para penyelam dan kapten kapal selam perlu
mengetahui tingkat kedalaman laut. Jika permukaan air laut
dinyatakan 0 meter maka tinggi di atas permukaan laut dinyatakan
dengan bilangan positif dan kedalaman di bawah permukaan laut
dinyatakan dengan bilangan negatif. Misalnya, kedalaman 10 m di
bawah permukaan laut ditulis –10 m.
Ayo Latihan Berpikir Kritis
Diketahui suatu gedung berlantai 12. Dari gedung tersebut 3 di
antaranya berada di bawah permukaan tanah. Tito berada di lantai
terbawah, kemudian naik 7 lantai dengan lift. Di lantai berapakah
ia berada di atas permukaan tanah?
3. Letak Bilangan Bulat pada Garis Bilangan
Pada garis bilangan, letak bilangan bulat dapat dinyatakan
sebagai berikut.
Pada garis bilangan di atas, bilangan 1, 2, 3, 4, 5, ... disebut
bilangan bulat positif, sedangkan bilangan –1, –2, –3, –4, –5, ...
disebut bilangan bulat negatif.
Bilangan bulat positif terletak di sebelah kanan nol, sedangkan
bilangan bulat negatif terletak di sebelah kiri nol.
4. Menyatakan Hubungan antara Dua Bilangan Bulat
Perhatikan garis bilangan di atas.
Pada garis bilangan tersebut, makin ke kanan letak bilangan,
makin besar nilainya. Sebaliknya, makin ke kiri letak bilangan, makin
kecil nilainya. Sehingga dapat dikatakan bahwa untuk setiap p, q
bilangan bulat berlaku
a. jika p terletak di sebelah kanan q maka p > q;
b. jika p terletak di sebelah kiri q maka p < q.
CONTOH untuk SMP Kelas VII
Pada suatu garis bilangan, bilangan –3 terletak di sebelah kiri
bilangan 2 sehingga ditulis –3 < 2 atau 2 > –3. Adapun bilangan
–3 terletak di sebelah kanan –5 sehingga ditulis –3 > –5 atau
–5 < –3. Jika kedua kalimat di atas digabungkan maka diperoleh
–5 < –3 < 2 atau 2 > –3 > –5.
0 comments:
Post a Comment